ANALISIS PRODUKSI GULA MERAH TRADISIONAL DI DESA DAWAN KALER, KECAMATAN DAWAN, KABUPATEN KLUNGKUNG

  • Ni Luh Made Wijayati
  • Ni Nyoman Supiatni
  • I Ketut Muderana

Abstract

Gula merah kelapa merupakan hasil dari proses pengolahan nira kelapa yang di Bali disebut tuak dengan cara pemanasan untuk menguapkan kandungan air sehingga berbentuk padatan atau kristal. Nira kelapa diperoleh dari penyadapan mayang kelapa (bunga kelapa) dengan cara memotong bunga kelapa lalu tetesan nira yang keluar ditampung dalam suatu wadah yang biasanya berbentuk tabung dari bambu atau wadah lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kapasitas produksi pengerajin pembuat gula merah dikaitkan dengan luas lahan dan jumlah pohon yang disadap, serta perhitungan rendamen gula merah yang dihasilkan. Subjek atau responden dalam penelitian ini adalah pengerajin pembuat gula  merah di desa Dawan Kaler, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, dengan jumlah responden sebanyak 18 orang. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode survey dan wawancara. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer yang berkaitan dengan keadaan sosial ekonomi dan keadaan usahanya sampai saat ini. Data primer ini dikumpulkan melalui wawancara dan pengisian kuesioner secara langsung. Sementara itu, data sekunder didapat dari kantor Kepala Desa, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, serta referensi lainnya yang terkait dengan penelitian. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan acuan bagi masyarakat dalam melakukan usaha kerajinan pembuat gula merah.


Brown coconut sugar is a product of coconut sap processing which is in Bali called Tuak. It is attained by a heating process to let the water content evaporate so that it will form a solid or crystal. Coconut sap itself is obtained from coconut flower by incising the flower of coconut, then the dripping sap is accommodated in a tube-shaped container that is usually from bamboo or other containers. The purpose of this research is to find out the production capacity of brown sugar maker craftsman in compliance with the land width, numbers of trees incised, and calculation of produced brown sugar sucrose. Subjects or respondents of this research are the brown sugar maker craftsman in Dawan Kaler Village, Dawan Sub-District, Klungkung Regency, with respondents number are 18 people. This research was carried out by survey and interview methods.  The collected data consists of primary and secondary data. The primary data is related to social economy and business condition until today, and it was collected through interview and direct questionnaire fill in. Meanwhile, the secondary data was obtained from the office of the Head of Village, Dawan Sub-district of Klungkung Regency, and also other references related to the research. It is expected that the result of this research will be able to be used as a reference for people in performing the brown sugar making business.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
Jun 1, 2019
How to Cite
WIJAYATI, Ni Luh Made; SUPIATNI, Ni Nyoman; MUDERANA, I Ketut. ANALISIS PRODUKSI GULA MERAH TRADISIONAL DI DESA DAWAN KALER, KECAMATAN DAWAN, KABUPATEN KLUNGKUNG. Bhakti Persada Jurnal Aplikasi IPTEKS, [S.l.], v. 5, n. 1, p. 149-158, june 2019. ISSN 2580-5606. Available at: <https://ojs.pnb.ac.id/index.php/BP/article/view/1352>. Date accessed: 29 mar. 2024. doi: http://dx.doi.org/10.31940/bp.v5i1.1352.
Section
Articles