ANALISA UNBALANCE MESIN GERINDA PEDESTAL DI WORKSHOP MEKANIK POLITEKNIK NEGERI BALI (STUDI KASUS)
Abstract
Politeknik Negeri Bali merupakan pendidikan yang mencetak tenaga profesional, terdiri dari beberapa jurusan salah satunya adalah Jurusan Teknik Mesin yang membidangi tentang Teknik permesinan, dimana unbalancing yang terjadi pada Mesin Gerinda Pedestal disebakan oleh pemakanan atau pemakian tidak seimbang antara batu gerinda sisi kiri dengan sisi kanan dengan selisih perbandingannya yang diijinkan 0 s/d < 2 mm, hasil uji yang telah dilakukan antara batu gerinda sebelum dilakukan penggantian pada batu gerinda dengan selisih pemakian atau habis terpakai batu gerinda bagian kanan = 3,9 mm, dan bagian kiri = 6,2 mm, jadi selisih pemakian (habis terpakai) = 6,2 – 3,9 = 2,3 mm, kenyataan lebih besar dari dua ( > 2) tidak diijinkan, sedangkan batu gerinda penggantinya dengan selisih pemakian 4,35 – 2,9 = 1,45 mm lebih kecil dari dua ( < 2 ) masuk kategori di ijinkan. Untuk mengatasi unbalancing bisa dilakukan dengan jalan Balancing dengan cara Dressing dan Truing serta pengawasan, pembersihan, pemeriksaan, pelumasan setelah habis pelaksanakan praktek/kerja.